Negara adalah suatu wilayah di permukaan
bumi yang kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi, sosial maupun
budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah tersebut.
Syarat primer sebuah negara adalah memiliki rakyat, memiliki wilayah,
dan memiliki pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya
adalah mendapat pengakuan dari negara lain.
Hal yang paling penting dalam sebuah negara
adalah kekuatan militer. Kekuatan militer sangat diperlukan bagi
kedaulatan suatu negara karena tanpa kekuatan militer, kedaulatan suatu
negara sangat mudah diserang oleh negara lain. Namun, beda dengan 7
negara ini. Mereka tidak memiliki militer yang memadai untuk menjaga
kedaulatan negaranya. Lalu, bagaimana cara negara-negara ini melindungi
dirinya dari serangan pihak luar..!!!
Berikut ini ke-5 negara yang tidak memiliki kekuatan militer yang dikutip dari busetdah.com :
1. Solomon Island
Kepulauan Solomon mampu membentuk
pemerintah yang stabil sampai sekitar tahun 1998. Selama 1998-2006,
negara itu dipenuhi dengan kesalahan dalam pemerintahan, kejahatan dan
kotnflik etnis. Untuk berhasil mengatasi masalah ini, Selandia Baru dan
Australia harus turut campur tangan untuk memulihkan perdamaian.
Siapa pelindungnya ?
Tidak ada kekuatan militer untuk menjadi pelindung Kepulauan Solomon, namun negara ini telah membayar ke Australia ounutk membantu pertahanan mereka. Jika terjadi perang, Australia mungkin akan menjadi negara pertama yang menawarkan bantuan.
Tidak ada kekuatan militer untuk menjadi pelindung Kepulauan Solomon, namun negara ini telah membayar ke Australia ounutk membantu pertahanan mereka. Jika terjadi perang, Australia mungkin akan menjadi negara pertama yang menawarkan bantuan.
2. Costa Rica
Walaupun pernah memiliki militer.
Kosta rika tetap menjadi salah satu dari banyak negara tanpa tentara
formal. Pada tanggal 1 Desember 1948, José Ferrer Figueres, Presiden
saat itu, menandatangani undang-undang yang akan menghapuskan militer
setelah perang saudara fatal di Kosta Rika yang menewaskan hampir 2.000
orang.
Siapa pelindungnya ?
Berkat perjanjian bantuan timbal balik inter-Amerika tahun 1947, jika negara manapun menyerang atau menyatakan perang dengan Kosta Rika, negara ini dapat bergantung pada 21 negara lain termasuk AS, Chili dan Kuba untuk menyediakan beberapa jenis kekuatan militer untuk pertahanan.
Berkat perjanjian bantuan timbal balik inter-Amerika tahun 1947, jika negara manapun menyerang atau menyatakan perang dengan Kosta Rika, negara ini dapat bergantung pada 21 negara lain termasuk AS, Chili dan Kuba untuk menyediakan beberapa jenis kekuatan militer untuk pertahanan.
3. Samoa
Samoa tidak memiliki kekuatan
militer yang dapat digunakan jika diperlukan. Sebaliknya, negara ini
harus bergantung pada persahabatan dengan negara-negara lain untuk
mencari perlindungan dan pertahanan dalam masa perang. Negeri ini memang
memiliki polisi Samoa, tapi tentu saja hal ini jelas tidak dianggap
sebagai kekuatan militer negara sebuah negara.
Siapa pelindungnya ?
Samoa memiliki perjanjian persahabatan dengan Selandia Baru pada tahun 1962. Dalam hal perang atau invasi asing lainnya, Samoa dapat meminta bantuan militer yang diperlukan kepada Selandia Baru.
Samoa memiliki perjanjian persahabatan dengan Selandia Baru pada tahun 1962. Dalam hal perang atau invasi asing lainnya, Samoa dapat meminta bantuan militer yang diperlukan kepada Selandia Baru.
4. Palau
Meskipun tidak ada kekuatan militer
nasional, palau ini memiliki kepolisian yang telah dibuat untuk
memberikan perlindungan yang diperlukan untuk warga sipil. Tetapi jika
terjadi perang, Palau harus
meminta bantuan dari negara-negara lain
untuk menyediakan semacam sistem pertahanan.
Siapa pelindungnya ?
Berdiri sebagai asosiasi negara, Palau akan dilindungi oleh AS jika negara ini diserang negara lain atau jika ada negara yang memutuskan untuk perang dengan Palau. Hal ini disebabkan karena perjanjian asosiasi free 1983, yang pada dasarnya membuat protektorat AS di Palau.
Berdiri sebagai asosiasi negara, Palau akan dilindungi oleh AS jika negara ini diserang negara lain atau jika ada negara yang memutuskan untuk perang dengan Palau. Hal ini disebabkan karena perjanjian asosiasi free 1983, yang pada dasarnya membuat protektorat AS di Palau.
5. Andorra
Meskipun tidak memiliki tentara yang
terorganisir, negara kecil Andorra cukup berani untuk menyatakan perang
terhadap Jerman pada tahun 1914 dan bergabung dengan apa yang disebut
sebagai great war. Pada tahun 1931, kelompok tentara digantikan oleh
polisi nasional Andorra. Kelompok ini terdiri dari sekitar 240 pria,
diciptakan untuk membantu menjaga perdamaian.
Siapa pelindungnya ?
Perancis dan Spanyol telah berkomitmen untuk menjadi penjaga militer dinegara itu sepanjang 181 mil persegi. Bahkan pada tahun 1933, butuh kekuatan militer dari Perancis untuk membantu menyelesaikan kerusuhan sipil dinegara ini. Selain kedua negara tersebut, pasukan nato juga bisa mengambil bagian dalam perlindungan negara ini jika diperlukan.
Perancis dan Spanyol telah berkomitmen untuk menjadi penjaga militer dinegara itu sepanjang 181 mil persegi. Bahkan pada tahun 1933, butuh kekuatan militer dari Perancis untuk membantu menyelesaikan kerusuhan sipil dinegara ini. Selain kedua negara tersebut, pasukan nato juga bisa mengambil bagian dalam perlindungan negara ini jika diperlukan.
TAMBAHAN
Marshall Island
Pulau ini dulunya di bawah pakta compact
of free association pada tahun 1983, kepulauan marshall diberikan
status negara berdaulat pada tahun 1979. Negara yang juga terlibat dalam
pakta ini ialah Federasi Mikronesia dan Palau. Berdasarkan perjanjian,
ketiga negara akan bebas, tetapi akan berdiri sebagai negara yang
terkait ke AS, ini berarti bahwa AS akan menjadi protektorat dan
kepulauan marshall tidak akan memiliki kekuatan militer reguler, atau
tanggung jawab negara untuk pertahanan selama masa perang.
Siapa pelindungnya ?
karena Kepulauan Marshall dianggap terkait dengan negara bagian AS, maka AS bertanggung jawab penuh untuk pertahanan dan keamanan nasional. Jika pulau-pulau tersebut diserang, AS harus menyediakan dukungan militer yang diperlukan untuk membantunya dalam perang.
karena Kepulauan Marshall dianggap terkait dengan negara bagian AS, maka AS bertanggung jawab penuh untuk pertahanan dan keamanan nasional. Jika pulau-pulau tersebut diserang, AS harus menyediakan dukungan militer yang diperlukan untuk membantunya dalam perang.
No comments:
Post a Comment